Caleg di Jombang Diduga Kampanye di Dalam Mushola Dan Dibantu Oleh Sekdes

NetizenJombang.com – Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Jombang Daerah Pemilihan (Dapil) Jombang 1 diduga melakukan kampanye di salah satu mushola Desa Tugusumberjo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.

Bahkan, oknum Sekretaris Desa (Sekdes) setempat diduga terlibat didalamnya.

Data yang diterima redaksi media ini, seseorang yang diduga Sekdes Tugusumberjo nampak berbicara menggunakan microphone didepan warga didampingi Caleg berinisial MAN dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Oknum Sekdes tersebut meminta doa restu kepada warga dan mengenalkan Caleg dengan harapan bisa terpilih menjadi anggota legislatif Kabupaten Jombang.

Warga mengaku geram lantaran memakai fasilitas ibadah untuk ajang promosi memperkenalkan diri salah satu Caleg, terlebih yang memperkenalkan dan meminta doa restu adalah Sekretaris Desa (Sekdes).

“Tempat ibadah seharusnya tidak boleh dijadikan ajang seperti itu. Apalagi ada Carik (Sekdes) yang berbicara untuk meminta doa restu agar Caleg tersebut bisa menang dalam Pileg,” terang salah satu warga kepada awak media ini, Rabu (10/1/2024).

Dia menyayangkan adanya Sekdes yang terlibat dalam ajang promosi Caleg, menurutnya Sekdes selaku bagian dari Pemerintahan Desa atau Perangkat Desa harus netral.

“Sekdes ya harus netral, kenapa kok memintakan doa restu, kenapa kok memperkenalkan Caleg didepan publik apalagi tempatnya di musholah,” lanjutnya.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Desa Tugusumberjo Bayu Hari Satrio mengatakan bahwa ketika mengutarakan harapan seorang caleg kepada warga menurutnya bukanlah kampanye.

“Anggapan saya, kalau kampanye itu mengajak untuk mencoblos mas. Jadi kalau bahasa harapan yang saya utarakan mewakili caleg tersebut, menurut saya itu bukan kampanye,” ujar Bayu.

Kabar yang beredar di masyarakat Caleg berinisial MAN dari PPP ini merupakan anak dari Kepala Desa Tugusumberjo As’ad, kendati demikian kebenaran kabar tersebut masih dilakukan konfirmasi.

Kepala Desa Tugusumberjo As’ad belum bisa dikonfirmasi terkait kebenaran kabar tersebut.

Dafit Budiyanto, S.IP (Ketua Bawaslu Kab. Jombang)

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jombang, Dafid Budiyanto, S.IP menerangkan bahwa terkait video yang tengah beredar tentang perangkat desa yang diduga kampanye di dalam mushola masih dilakukan pendalaman oleh Bawaslu.

“terkait video tersebut, kita dari Bawaslu Kabupaten Jombang sedang melakukan pendalaman mas. Apakah itu masuk dalam bentuk kategori pelanggaran ataukah tidak, dan kita masih punya waktu 7 hari untuk mengumpulkan informasi di lapangan,” Pungkas David. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *